Description of the Physical Condition of the House and the Presence of Staphylococcus aureus in the Toddler's House with Pneumonia in Pakusari District, Jember Regency
Main Article Content
Abstract
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
(CC BY-SA) : This license allows to Share — copy and redistribute the material in any medium or format, Adapt — remix, transform, and build upon the material, for any purpose, even commercially.
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the link/DOI of the article at the journal. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from the journal with an acknowledgment of initial publication to this journal.
References
A. Torres et al., “Pneumonia,” Nature Reviews Disease Primers, vol. 7, no. 1. Nature Research, Dec. 01, 2021. doi: 10.1038/s41572-021-00259-0.
WHO, “Pneumonia in children,” Nov. 2022.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, “PROFIL KESEHATAN INDONESIA TAHUN 2021,” 2021.
Laliyanto, Nurjazuli, and Suhartono, “FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN RUMAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA : SEBUAH KAJIAN SISTEMATIS,” Sanit. J. Kesehat. Lingkung., vol. 15, no. 1, 2022.
V. H. Mulyani, “Healthy Household and Complete Basic Immunization as A Risk for Causes of Toddler Pneumonia in Jember Regency: Correlation Study,” J. Kesehat. Lingkung., vol. 12, no. 1, p. 30, Jan. 2020, doi: 10.20473/jkl.v12i1.2020.30-38.
N. Arfani, Identifikasi Bakteri Staphylococcus aureus pada kulit, 1st ed., vol. 1. Bantul: Penerbit KBM Indonesia, 2021.
M. Jinghua, L. Gaizhuang, and C. Qiaoli, “Pathogens and antibiotic resistance of children with community-acquired pneumonia,” 2017. [Online]. Available: www.biomedres.info
E. Feronica Aprillia Romauli, P. Handayani, M. Nitami, and R. Handayani, “Hubungan Antara Kualitas Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rawajati 2 Pancoran Jakarta Selatan,” vol. 18, p. 136, 2021.
G. Prajadiva and Y. Ardillah, “DETERMINAN LINGKUNGAN FISIK RUMAH TERHADAP PNEUMONIA PADA BALITA DI PINGGIRAN SUNGAI MUSI,” J. Kesehat., Feb. 2019.
U. Dewiningsih, “Faktor Lingkungan dan Perilaku Kejadian Pneumonia Balita Usia 12-59 Bulan,” Higeia, 2018, doi: 10.15294/higeia/v2i3/23512.
D. A. Pratiwi, “Hubungan Komponen Rumah Sehat Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Agung Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2018,” J. Kesehat. Lingkung., vol. 12, pp. 53–61, 2018.
H. Akbar, H. B, R. Hamzah, M. Paundanan, and L. O. Reskiaddin, “Hubungan Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Plumbon,” J. Kesmas Jambi, vol. 5, no. 2, pp. 1–8, 2021, doi: 10.22437/jkmj.v5i2.14306.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, “Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 829/MENKES/SK/VII/1999 tentang Persyaratan Kesehatan Perumahan,” 1999.
M. Jannah, A. Abdullah, M. Hidayat, and D. Q. Asrar, “Analysis of Risk Factors that Associated with Pneumonia under Five Years Old Babies in Working Area UPTD,” 2019.
T. N. Nurjayanti, S. Maywati, and R. A. Gustaman, “HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI KAWASAN PADAT PENDUDUK KOTA TASIKMALAYA (Studi kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Tawang),” J. Kesehat. komunitas Indones., vol. 18, 2022.
D. K. Sari, M. Rahardjo, and T. Joko, “Hubungan Kondisi Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia pada Anak Balita di Kecamatan Pacitan Kabupaten Pacitan,” J. Kesehat. Masy., vol. 6, no. 6, pp. 1–23, 2018.
I. M. Indra et al., Epidemiologi Penyakit Menular, 1st ed., vol. 109, no. 1. Goronlato: Tahta Media Group, 2022.
K. Samosir and Eustasia, “Hubungan Faktor Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibarang Kabupaten Indramayu,” J. Kesehat. Terpadu (Integrated Heal. Journal), vol. 3, no. 2, pp. 58–66, 2019, [Online]. Available: http://www.tjyybjb.ac.cn/CN/article/downloadArticleFile.do?attachType=PDF&id=9987
M. D. Izhar, “Determinants Of Pneumonia in Toddlers Jambi City,” vol. 9, no. 2, pp. 157–165, 2021, doi: 10.20473/jbe.v9i22021.157.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1077/Menkes/PER/V/2011, “Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1077/Menkes/PER/V/2011 Tentang Pedoman Penyehatan Udara dalam Ruang Rumah,” 2011.
S. Nilamsari and A. R. Putri, “Hubungan Lingkungan Fisik Tempat Tinggal dengan Kasus Pneumonia pada Anak Balita di Desa Tropodo,” Media Publ. Promosi Kesehat. Indones., vol. 5, no. 10, pp. 1288–1295, 2022.
A. Sa’diyah, B. Utomo, and H. Hikmandari, “Faktor Risiko Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita,” Bul. Keslingmas, vol. 41, no. 1, pp. 23–31, 2022, doi: 10.31983/keslingmas.v41i1.3509.
B. Ayumi, “Faktor Risiko Kejadian Pneumonia pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lamper Tengah Kota Semarang,” p. 2020, 2020.
Y. Harnani and R. Yulviana, “Faktor Lingkungan yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Kabupaten Pelalawan,” J. Eksikolpediaku, no. 1, p. 275, 2021, doi: 10.35393/1730-006-002-014.
Zairinayati, Lingkungan Fisik Rumah dan Penyakit Pneumonia. Tangerang Selatan: Pascal Books, 2022.
N. Nirmolia, T. G. Mahanta, M. Boruah, R. Rasaily, R. P. Kotoky, and R. Bora, “Prevalence and risk factors of pneumonia in under fi ve children living in slums of Dibrugarh town,” Clin. Epidemiol. Glob. Heal., vol. 6, no. 1, pp. 1–4, 2018, doi: 10.1016/j.cegh.2017.07.004.
K. Agustyana, P. Ginandjar, L. D. Saraswati, and R. Hestiningsih, “Hubungan Kondisi Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di daerah Perkotaan (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Bergas),” J. Kesehat. Masy., vol. 7, 2019.
A. S. N. Indallah, “Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia Pada Baduta di Wilayah Kerja PADA UPTD Puskesmas Jamanis Kabupaten Tasikmalaya,” pp. 1–23, 2022.
A. R. Situmorang, “Beberapa Kondisi Lingkungan Rumah yang Merupakan Faktor Risiko Kejadian Pneumonia pada Balita di Indonesia: Systematic Review,” 2020.
T. Lestiyaningsih, “Hubungan Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberculosis Paru,” Matern. Child Heal. Care, vol. 1, no. 2, p. 85, 2020, doi: 10.32883/mchc.v1i2.589.
Y. A. Septiati and D. T. Pudjowati, “Sinar Ultra Violet (UV) dapat Mereduksi Bakteri Pathogen di Makanan Olahan,” 2018.
A. Fetsch, Staphylococcus aureus. London: Academic Press, 2018.
Erica Yola Pramana Putri, D. Mulyanti, and E. Umayah, “Kajian Potensi Penyebaran Mikroorganisme Patogen Penyebab ISPA dan Diare Berdasarkan Kondisi Geografis dan Demografis Wilayah Indonesia,” Bandung Conf. Ser. Pharm., vol. 2, no. 2, 2022, doi: 10.29313/bcsp.v2i2.4676.
F. Bagnoli, R. Rappuoli, and G. Grandi, Staphylococcus aureus Microbiology, Pathology, Immunology, Therapy andProphylaxis. 2017. [Online]. Available: http://www.springer.com/series/82
J. K. White, J. L. Nielsen, Larsen, C. Møller, and A. M. Madsen, “Impact of dust on airborne Staphylococcus aureus’ viability, culturability, inflammogenicity, and biofilm forming capacity,” Int. J. Hyg. Environ. Health, 2020.
D. Anggraini and N. Hamdani, “Pengaruh Kondisi Fisik Lingkungan terhadap Angka Kuman Udara dan Keberadaan Staphylococcus aureus di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Islam Faisal Makassar,” J. Promot. Prev., vol. 3, no. 1, pp. 22–29, 2020.
F. N. Rahmawati, “Relationship Between House Sanitation And Number Of Bacterial In Bed Room With Pneumonia Case Of Children Under Five Years Old In Kenjeran Sub District Surabaya,” pp. 306–312, 2018.
N. P. Sari et al., Kesehatan Lingkungan Pemukiman dan Perkotaan, 1st ed. Padang: PT. Global Eksekutif Teknologi, 2022. [Online]. Available: https://alwaysblackandblue.blogspot.com/2012/02/kesehatan-lingkungan-pemukiman-dan.html